Senin, 05 Desember 2016

CONTOH MAKALAH TENTANG MEMBUAT DATA

PSIKOLOGI UMUM

Description: http://1.bp.blogspot.com/-EvJlanpxY7s/U-t9XYqpYJI/AAAAAAAADhI/gHPjqfkNuv8/s1600/Logo%2BUSU%2BNew.png
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 2
ANGGOTA
           1. FAJRI ZAHARA (161301088)
           2. FEBY OCTORA SITORUS (161301085)
           3. REFLITA DEWI DAULAY (161301110)
           4. RH DEBORA C SM (161301097
           5. SHAFIRA ULFA RAHMANI (161301107)
           6. SYIFA PUTRI A

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2016
A. Strukturalisme
Strukturalisme disebut juga dengan pendekatan Wundt, yang berfokus pada menyingkap komponen dasar mental dari kesadaran, pikiran, kondisi serta aktivitas mental yang lain. Hal ini diungkapkan oleh “Wilhelm Wundt”, di Leipzig, Jerman (1867-1927). Salah satu mahasiswa Wundt, E. B. Titchener, yang memperkenalkan pendekatan ini dengan istilah “Strukturalisme (Structuralism).
Metode yang digunakan dalam mengkaji struktur mental adalah introspeksi (secara harafiah, “melihat ke dalam”). Untuk jenis eksperimen ini, seseorang ditempatkan dalam sebuah lingkungan laboratorium dan diminta untuk memikirkan (introspeksi) mengenai apa yang sedang terjadi secara mental seiring dengan berbagai kejadian terjadi. Misalnya, individu mungkin dihadapkan pada bunyi sesuatu yang tajam dan berulang-ulang dan diminta melaporkan apa pun perasaan sadar yang dihasilkan oleh bunyi tersebut. Hal yang membuat metode ini ilmiah adalah laporan diri yang sistematis dan rinci yang dituntut dari orang tersebut dalam lingkungan laboratorium yang terkontrol.
B. Fungsionalisme
            Fungsionalisme (functionalism) lebih memusatkan pada apa yang dilakukan oleh pikiran, fungsi dari aktivitas mental, dan peran dari perilaku dalam kemampuan seseorang untuk beradaptasi dengan lingkungan mereka. Hal ini pertama kali dicetuskan oleh William James (1842-1910).
            Pendekatan James terhadap psikologi berkembang dari minatnya terhadap aliran filsafat yang disebut pragmatisme (pragmatism) yang pada dasarnya berpandangan bahwa untuk mencari makna sebuah gagasan, Anda harus menentukan konsekuensinya. Jadi, sebuah gagasan dievaluasi berdasarkan kegunaannya. Ketertarikan dalam hasil proses mental ini membawa James untuk menekankan pada sebab dan akibat, peramalan dan kontrol, dan interaksi penting dari lingkungan dan perilaku.
James dan rekan-rekan fungsionalisnya meneliti bagaimana perilaku dapat membuat seseorang memuaskan kebutuhan mereka dan bagaimana “arus kesadaran” membuat kita dapat beradaptasi dengan lingkungan kita. Pendidik Amerika John Dewey menerapkan fungsionalisme untuk mengembangkan bidang psikologi sosial; dengan cara mengajukan cara-cara yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhan manusia.
PERTANYAAN

Bagaimana prosesnya hingga strukturalisme dan fungsionalisme melahirkan pendekatan-pendekatan lain dalam psikologi?

0 komentar:

Posting Komentar